Senin, Juli 01, 2013

Hiking ke Gunung Salak

     Mau cerita neeh tentang pendakian ke Gunung Salak, tapi sebenernya itu udah lama, Desember tahun lalu tepatnya 23 Des 2012. Berawal dari sms temen gua yang ngajak naik gunung bareng temen-temen dari departmen tetangga, Fisika. Dan denger-denger anak mate juga ada yang ikut. Karena gua memang lagi ga ada kerjaan, yaudah ikut aja. Setelah persiapan barang bawaan, besoknya kita kumpul di Kampus IPB Dramaga sekitar jam 06.00. 

     Kirain ada banyak anak Fisikanya, ternyata yang ikut cuma 6 orang, yaitu Gua, Kamil, Imad dari Matematika, dan Vivi, Sinta, Ryan dari Fisika. Baguslah, banyak orang malah jadi riweuh. Yang jadi pemandu kita hari ini adalah si Sinta, karena dia memang sudah sering naik Gunung Salak ini. Akhirnya ke-6 orang ini memulai petualangannya hari ini, dimulai dari naik angkot kampus dalam sampai terminal Laladon dilanjut naik angkot 14 sampai pertigaan Empang dan terakhir naik angkot 'Boogie' sampai belokan tukang ojek (gatau persisnya).

     Nah, setelah kita turun dari angkot, perjalanan kita selanjutnya full jalan kaki. Karena waktu itu masih jam 07.00, udara masih segar dan kondisi tubuh masih optimal, kita masih bebas buat becanda tanpa lelah selama perjalanan. Medan yang kita lalui-pun masih jalanan beraspal dengan kanan kiri rumah warga, hingga akhirnya kita mulai masuk semihutan (kebon) dengan medan jalan setapak batu dan tanah serta kanan kiri pohon dan sungai. sekitar jam 08.00 kita putuskan untuk sarapan (bawa bekal) di batu besar samping sungai, harmonisasi dengan alam mulai terasa disini. 

Perjalanan selanjutnya sudah mulai mendaki dikelilingi kebun salak. Kita mulai masuk ke hutan beneran jam 09.00 dengan suasana yang hening dan banyak pohon kayu yang tinggi kurus (gatau namanya). Lagi seru foto-foto, Sinta mulai menarik perhatian kita dengan cerita seramnya, katanya dia pernah camping di sini dan pas malam mendengar suara-suara aneh. Bukan cuma itu, parahnya sampai ada yang lihat ada sesuatu yang melayang-layang gitu. Waaaa..Langsung kabuurr.

     Keluar dari hutan kita disambut dengan hamparan pepohonan unik, daunnya berwarna putih. Katanya disini namanya hutan logam, dan pohon-pohon tadi biasa diolah untuk dijadikan semacam kayu putih. Oia, abis dari situ kita mampir ke rumah uwa-nya (paman) si Sinta buat minta minum. Selanjutnya kita mulai bingung karena kita kehingangan arah, katanya Sinta jalannya ga sama dengan yang dulu. Panas terik membuat kita kehausan, jadi kita 'minta' air bersih dari pipa yang mengalirkan air dari mata air, kayanya itu memang punya salah satu merk air mineral. Haha, cuma 2 botol doang kok. Imad yang lagi puasa akhirnya membatalkan puasanya dan minum juga.

Hutan Serem

Hutan Logam

Pemandangan dari Gunung Salak

Pemandangan dari Gunung Salak

Curug Putri pelangi

     Sekitar jam 12.00 kita sampai di tempat wisata Curug Putri Pelangi. Tempat air terjun ini hanya dikunjungi beberapa orang saja saat itu, mungkin karena tempatnya yang cukup terpencil dan kurang dikenal. Fasilitas disini bisa dibilang cukup memadai dengan toilet, tempat bilas, mushalla, dan warung. Tiket masuknya sekitar 5rb-an per orangnya, lupa soalnya udah lama. Setelah makan siang dan solat dzuhur, kita puas-puasin main air di curug ini. Karena cuaca yang sudah mendung, sekitar jam 14.00 kita putuskan untuk pulang. waktu lagi asik jalan di pematang sawah, hujan mulai turun dengan derasnya. Karena udah kepalang basah akhirnya tetep kita lanjuti perjalanannya.

 Disana kita berenam serasa ga punya beban, semua tentang kuliah, PR, tugas, ujian sejenak terlupakan. Udah kayak bocah-bocah yang maen ujan-ujanan tapi dengan jaket, sepatu, dan tas yang gede-gede. Udah ga peduli baju basah kuyup, padahal sebelumnya kita punya ide gila buat langsung maen + ngegembel ke BTM (Bogor Trade Mall) dengan baju yang dekil/kotor karena mengarungi sawah, tapi kalo udah sebasah ini mah kayanya ga mungkin.

Saat ketemu jalan aspal, gua serasa mengenal daerah ini. Oh,,, ini mah deket rumah gua. Yaudah, bocah-bocah malang ini kita ungsikan dulu ke rumah gua. Naik angkot 04 turun di dekat Taman Makam Pahlawan + dibeliin PH sama Imad. Sampai di rumah gua pada mandi, makan dan ganti baju. Karena udah pada rapih jadi kita lanjutkan malam harinya dengan nonton HABIBIE AINUN di BTM sampai malam.

     Sebenernya memang kegiatan Pendakian naik Gunung kayak gini gua suka banget. Apalagi yang sampe Camping di tengah gunung. Untuk kesempatan selanjutnya mungkin kita bakal Camping bareng dengan persiapan yang lebih matang. Pokoknya seru dah hari ini.!!
Perjalanan pulang

Foto terakhir sebelum hujan

nb: yang waktu itu pada minjem baju gua tapi belom ngebalikin, jangan lupa balikin yak.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar